Anton Atong Sugandhi
PANGANDARAN JAWA BARAT - Sebagai cambuk untuk meningkatkan dan sebagai evaluasi untuk memperbaiki kekurangan kami
sebagai lembaga penegak hukum yang berperan memelihara keamanan, pada Hari Bhayangkara ke - 77 ini kami mengusung tema “Polri Presisi Untuk Negeri, Pemilu Damai Menuju Indonesia Maju”.
Demikian dikatakan kapolres pangandaran AKBP Hidayat dalam pidato sambutannya pada acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke 77 bertempat di lapangan alun-alun depan polres Pangandaran, parigi sabtu, (01/07/2023).
Disampaikannya bahwa, sebagaimana kita ketahui bersama, polri sebagai salah satu instansi yang berada di Negara Republik Indonesia tidak lepas dari tugas dan tanggung jawab yang telah diatur dalam Undang-undang Negara Republik Indonesia yaitu Undang-undang nomor 2 tahun 2002.
Adapun tugas pokok Polri yang tertuang dalam Undang-undang tersebut yaitu sebagai pemelihara keamanan, ketertiban masyarakat, pelayan, pelindung, pengayom masyarakat dan penegak hukum. Namun kami dalam melaksanakan tugas tersebut, tidaklah mudah karena dalam pelaksanaanya ditemukan berbagai permasalahan baik dari internal maupun eksternal serta masih banyak kekurangan.
Oleh karenanya mohon ijinkan kami dalam kesempatan ini memohon maaf khusunya kepada masyarakat Kabupaten Pangandaran apabila masih ada kinerja atau hal yang belum bisa membuat masyarakat puas terhadap kinerja anggota Polri.
Pada pelaksanaan tugas Polri tidak terlepas dari kritik. Kami jadikan kritik kinerja menjadikan Polri yang lebih baik lagi sebagai penjaga ketertiban umum, dan mengayomi masyarakat.
Ini sebagai cambuk untuk meningkatkan dan sebagai evaluasi untuk memperbaiki kekurangan kami
sebagai lembaga penegak hukum yang berperan memelihara keamanan, pada Hari Bhayangkara ke - 77 ini kami mengusung tema “Polri Presisi Untuk Negeri, Pemilu Damai Menuju Indonesia Maju”. Katanya.
Menurut kapolres Hidayat, besar tantangan yang akan dihadapi polri di tahun 2023 ini dan menghadapi tahun politik dan pesta demokrasi serentak pada tahun 2024 dapat berjalan dengan damai tidak menggangu keamanan, persatuan dan kesatuan negara Republik Indonesia dan menjadi bagian untuk membangun Indonesia Maju di masa mendatang.
Dengan tema ini juga kami mengajak kepada masyarakat dalam menghadapi pemilu agar tidak termakan oleh isu menyesatkan, kami minta masyarakat lebih bijak terhadap isu-isu hoaks, ujaran kebencian/hate speech, dan juga fitnah yang dibungkus dengan politik yang dapat memecah persatuan bangsa, " ucapnya.
Oleh karena itu, Kapolres Hidayat menghimbau "Mari kita bersama-sama wujudkan pemilu yang damai dan kepada anggota Polri saya mengingatkan agar dapat tetap menjaga netralitas dalam pemilu yang akan kita hadapi, jauhi pelanggaran sekecil apapun yang akan mencoreng nama baik pribadi dan institusi polri yang kita cintai ini".
Jadilah Bhayangkara yang terbaik dengan berpedoman terhadap tribrata dan catur setya sebagai nilai dasar yang merupakan domain moral dan penuntun nurani bagi setiap anggota polri dan berlaku bagi pengemban fungsi kepolisian lainnya.
Sebelum mengakhiri sambutan ini, ijinkan saya selaku pimpinan polres pangandaran mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Pemerintah Kabupaten Pangandaran, unsur TNI dan masyarakat Pangandaran yang selalu membantu stabilitas tugas Polri untuk keamanan negara menjaga kesatuan Republik Indonesia khususnya wilayah Kabupaten Pangandaran yang kita cintai, " katanya.
Tambah kapolres, semoga di hari bhayangkara yang ke-77, Polri mendapatkan berkah sehingga makin handal, makin dicintai rakyat, dan mendapatkan berkah sehingga makin handal, makin dicintai rakyat, dan internal polri berputar makin cepat dan berjalan dengan baik, " Ujarnya.
Upacara dihadiri Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata beserta pejabat lainnya, DPRD Pangandaran, Dandim 0625 Pangandaran, Kejaksaan Negeri Ciamis, Pengadilan Negeri Ciamis dan para tamu undangan lainnya.
Achmad Sarjono 
